Profile

Testament Merilis "Shadow People", Single Kedua dari Album Mendatang Para Bellum

  • Administrator
  • Selasa, 16 September 2025
Testament Merilis

Foto: Instagram @testamentofficial

 

Veteran metal dari San Francisco Bay Area, Testament, merilis "Shadow People", single kedua dari album mendatang mereka, Para Bellum, yang akan dirilis pada 10 Oktober melalui Nuclear Blast.

"Shadow People" adalah lagu yang menghantui sekaligus asyik yang bisa membuat kita termenung. Lagu ini menciptakan rasa gelisah dan takut yang nyata—baik secara lirik maupun musik—seolah-olah sesuatu dari hal yang tak terduga bakal datang.

Ketika Para Bellum pertama kali diumumkan pada Agustus kemarin, lagu tersebut disertai dengan video musik resmi untuk single utama album ini, "Infanticide A.I.", yang disutradarai oleh Joey Durango.

"Saat kami menulis lagu ini. Rasanya sekitar jam 12 malam dan kami sudah selesai nge-jam seharian, dan Chris [Dovas, drumer Testament] ada di rumah dan kami sedang menonton [film horor tahun 2023] Evil Dead Rise. Dan hanya dalam waktu setengah jam, saya seperti, 'Ayo. Kita turun ke bawah (nge-jam lagi, red).' Dan begitulah gambarannya," kata gitaris Testament, Eric Peterson, tentang "Infanticide A.I.". Dikutip dari keterangan resmi.

Dovas menambahkan, film Evil Dead Rise benar-benar menginspirasi mereka  untuk menulis lagu yang kejam seperti "Infanticide A.I." atau lagu-lagu lain dalam album baru Testament.

"Kami seperti, 'Kita akan turun dan menulis musik yang jahat. Ayo, kita pergi.' Rasanya kami sedang minum Jäger [meister] atau semacamnya. Dan, ya, entahlah. Kami begadang sampai larut malam. Itu adalah salah satu malam di mana kami begadang sampai jam dua, tiga pagi hanya untuk nge-jam, dan begitulah lagu itu lahir."

Tak bisa dimungkiri, Eric secara pribadi mengungkapkan bahwa lagu Testament banyak yang terinspirasi dari film horor. "Saya rasa banyak film, bagi saya, secara visual, film horor, yang menginspirasi saya untuk menulis musik."

Bassis Steve DiGiorgio, menimpali: "Saya selalu tahu lagu itu kuat sejak awal. Saya punya firasat lagu itu mungkin akan dianggap sebagai single atau lagu utama."

Vokalis Chuck Billy sebelumnya mengatakan, album Para Bellum berisi beberapa lagu yang cepat, berat, dan melodis. Peterson kembali menemukan cara untuk menjaga penulisan lagu tetap segar dan terdengar modern. 

"Akan sulit untuk memilih lagu apa yang akan dimainkan secara langsung karena terlalu banyak pilihan."

Para Bellum, diambil dari frasa Latin "Si vis pacem, para bellum"—"Jika kau menginginkan perdamaian, bersiaplah untuk perang"—album ini menjadi seruan perang sekaligus pengamatan atas aliansi manusia yang tak nyaman dengan ciptaannya sendiri. Seiring perkembangan teknologi dan meningkatnya keterputusan, Para Bellum memperlihatkan Testament merefleksikan kekacauan modern melalui musik yang mendesak, tajam, sekaligus juga sangat manusiawi.

 

Teks: Riki Noviana

Tinggalkan Komentar

Kirim Komentar